PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tahun ini akan menggratiskan biaya pendidikan bagi siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Abdul Jamal mengatakan, bantuan untuk peserta didik dari keluarga tidak mampu ini merupakan salah satu program prioritas Walikota-Wakil Walikota Pekanbaru.
"Ada rasionalisasi, walaupun demikian, prioritas pak wali di bidang pendidikan, yang pertama, untuk yang kurang mampu, akan ada Bosda (bantuan operasional sekolah daerah). Bosda Afirmasi dan Bosda Reguler. Tapi yang jelas Bosda Afirmasi untuk tahun ini," terang Abdul Jamal, Rabu (21/5/2025).
"Bosda Afirmasi ini nantik membantu siswa yang tidak mampu, yang ditolak di sekolah negeri, di sistem PPDB. Jadi kita salurkan dia ke sekolah swasta, kita membayar semuanya. Artinya gratis semuanya," jelasnya.
Menurut Abdul Jamal, Disdik Kota Pekanbaru sudah bekerjasama dengan beberapa sekolah swasta di Pekanbaru.
"Ini kita beri Bosda sekolah nya, sampai tamat. Kita sudah MoU (Memorandum of Understanding) dengan sekolah. Ada beberapa sekolah. Kedepannya seperti itu kajiannya. Yang terdekat dengan rumah siswa yang ditolak itu. Dia miskin, tetapi dia tidak bisa masuk, itu kita fasilitasi," jelasnya.
Selain itu, disampaikan Abdul Jamal, ada program bantuan perlengkapan sekolah untuk siswa tidak mampu. Mulai dari PAUD hingga tingkat SMP.
"Kemudian yang kedua. Alhamdulillah kita memberikan perlengkapan untuk siswa yang miskin. Tetapi jumlah kita tidak banyak, 1.000 untuk SD, 1.000 SMP dan 1.000 siswa PAUD. Perlengkapan sekolah dan juga baju, terutama SD dan SMP dapat baju, tas dan buku. Itu yang kita lakukan," ungkapnya.